Harga Mini Pile Tiang Pancang dan Estimasi Biaya Pemasangan
Stok | Tersedia |
Kategori | Beton Precast |
Jangkauan
Jabodetabek
Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi
Jawa Barat
Cirebon, Bandung, Cimahi, Sumedang, Garut
Jawa Tengah
Semarang, Demak, Kendal, Salatiga, Purwokerto, Solo
Yogyakarta, Bantul, Sleman
Jawa Timur
Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Mojokerto
Madiun, Kediri
Malang, Batu, Blitar
Harga Mini Pile Tiang Pancang dan Estimasi Biaya Pemasangan
Mini pile atau tiang pancang beton precast adalah salah satu jenis pondasi dalam yang terbuat dari beton pracetak dengan diameter kecil, biasanya sekitar 30-60 cm. Mini pile memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan tiang pancang konvensional :
- Ukuran yang lebih kecil memudahkan pengerjaan di area yang sempit atau sulit diakses. Mini pile juga lebih ramah lingkungan karena tidak membutuhkan penggalian tanah dalam jumlah besar.
- Proses pemasangan yang lebih cepat dan sederhana. Mini pile dicetak di pabrik kemudian diangkut dan dipancangkan ke lokasi. Tidak memerlukan pengecoran di tempat seperti bored pile.
- Biaya yang lebih efisien untuk proyek berskala kecil hingga menengah. Mini pile cocok digunakan untuk bangunan bertingkat sedang seperti ruko dan rumah.
- Dapat dipancangkan hingga kedalaman 20-30 meter, tergantung kondisi tanah. Mampu menahan beban yang besar meskipun berdiameter kecil.
- Umur pakai yang panjang karena terbuat dari beton bertulang yang berkualitas. Tidak mudah berkarat seperti tiang pancang baja.
Dengan berbagai keunggulan tersebut, mini pile sangat tepat digunakan sebagai pondasi pada proyek konstruksi gedung di perkotaan dengan lahan sempit, atau pondasi rumah tinggal.
Jenis Mini Pile
Mini pile merupakan teknologi pondasi tiang pancang yang berukuran relatif kecil dibandingkan tiang pancang konvensional. Ada berbagai jenis mini pile berdasarkan material dan metode pemasangannya, diantaranya:
Mini Pile Beton
Mini pile beton umumnya terbuat dari beton bertulang dengan diameter 100-300 mm. Jenis ini biasanya diproduksi di pabrik dan diangkut ke lokasi proyek, lalu dipancangkan dengan alat bantu seperti mesin pancang atau vibrator dan cocok digunakan untuk pondasi gedung bertingkat, jembatan, bendungan, dll.
Mini Pile Baja
Mini pile baja menggunakan pipa baja berdiameter kecil sebagai material utamanya. Pipa baja dipancangkan ke dalam tanah dengan alat bantu mesin pancang atau palu diesel hingga kedalaman yang diinginkan. Setelah itu, bagian dalam pipa diisi dengan beton. Mini pile baja sangat kuat dan tahan korosi sehingga cocok digunakan di area pantai atau rawa.
Mini Pile Bor
Metode ini menerapkan sistem bor terlebih dahulu untuk membuat lubang di tanah sesuai kedalaman yang direncanakan. Setelah itu, besi tulangan dan beton dimasukkan ke dalam lubang bor tersebut. Mini pile bor (bore pile) biasanya digunakan jika lapisan tanah keras sulit dipancangkan secara langsung.
Keunggulan Mini Pile Beton Pracetak
Mini pile memiliki beberapa keunggulan dibandingkan tiang pancang beton biasa:
- Biaya lebih murah – Mini pile umumnya lebih murah dibandingkan tiang pancang karena menggunakan beton pracetak yang sudah difabrikasi. Tidak memerlukan bekisting dan pengecoran di lokasi sehingga lebih menghemat waktu dan biaya.
- Pemasangan lebih cepat – Mini pile diproduksi di pabrik beton kemudian diangkut ke lokasi. Pemasangannya hanya dengan menancapkan ke dalam tanah, tidak memerlukan pengecoran dan waktu pengerasan seperti tiang pancang biasa.
- Daya dukung tinggi – Ukuran mini pile kecil tapi mampu menembus lapisan tanah keras sehingga mencapai daya dukung yang tinggi. Bisa mencapai daya dukung 20-80 ton tergantung kedalaman dan jenis tanah.
- Cocok untuk lahan sempit – Karena berukuran kecil, mini pile cocok digunakan pada lahan yang sempit atau terbatas. Tidak memerlukan area yang luas untuk pengecoran dan peralatan berat.
- Getaran rendah – Proses pemasangan mini pile tidak menimbulkan getaran berarti sehingga aman digunakan pada lokasi sensitif seperti di dekat bangunan lama atau jalur pipa bawah tanah.
- Ramah lingkungan – Mini pile tidak menghasilkan limbah bekisting atau sisa beton. Proses pemasangan yang cepat juga mengurangi dampak terhadap lingkungan sekitar.
Baca juga : Harga Bondek di Tangerang
Kapan Menggunakan Mini Pile
Mini pile cocok digunakan pada berbagai situasi dan kondisi proyek. Beberapa contoh kondisi yang cocok menggunakan mini pile antara lain:
- Tanah keras atau batuan. Mini pile sangat cocok digunakan pada lokasi dengan kondisi tanah keras atau berbatu karena kemampuannya menembus lapisan tanah yang sulit. Teknologi bor mini pile dapat dengan mudah menembus lapisan tanah hingga batuan keras.
- Area terbatas atau sempit. Keunggulan utama mini pile adalah ukurannya yang kecil dan ramping sehingga cocok digunakan pada area konstruksi yang sempit atau terbatas. Tidak memerlukan area kerja yang luas untuk pengeboran dan pemasangan.
- Pondasi gedung tinggi. Mini pile sering dipilih sebagai pondasi gedung bertingkat tinggi karena kemampuannya menahan beban yang besar. Sangat sesuai digunakan pada proyek high rise building.
- Pondasi jembatan dan dermaga. Konstruksi jembatan dan dermaga membutuhkan pondasi tiang pancang yang kuat menahan beban dinamis. Mini pile cocok digunakan pada proyek seperti ini.
- Pondasi mesin atau turbin. Untuk menopang beban berat mesin atau turbin, mini pile merupakan pilihan pondasi tiang pancang terbaik karena stabilitas dan kekuatannya.
- Perbaikan pondasi bangunan lama. Mini pile juga cocok digunakan untuk memperbaiki pondasi pada bangunan tua dengan menambahkan tiang pancang baru tanpa harus merubuhkan bangunan.
Dengan keunggulan ukuran yang kecil, kemampuan menembus lapisan tanah keras, dan kapasitas beban yang besar, mini pile dapat diterapkan pada berbagai proyek konstruksi untuk mendapatkan hasil pondasi yang optimal.
Harga Mini Pile Tiang Pancang Precast
NO | Precast Mini Pile K450, U50 | Daftar Harga | Satuan |
1 | Mini Pile 250 x 250 x 6000 N | Rp. 187.000,00 | m' |
2 | Mini Pile 250 x 250 x 6000 S | Rp. 195.000,00 | m' |
3 | Mini Pile 250 x 250 x 6000 D | Rp. 203.000,00 | m' |
4 | Mini Pile 250 x 250 x 3000 N | Rp. 188.000,00 | m' |
5 | Mini Pile 250 x 250 x 3000 S | Rp. 203.000,00 | m' |
6 | Mini Pile 250 x 250 x 3000 D | Rp. 219.000,00 | m' |
7 | Mini Pile 200 x 200 x 6000 N | Rp. 147.000,00 | m' |
8 | Mini Pile 200 x 200 x 6000 S | Rp. 152.000,00 | m' |
9 | Mini Pile 200 x 200 x 6000 D | Rp. 158.000,00 | m' |
10 | Mini Pile 200 x 200 x 3000 N | Rp. 147.000,00 | m' |
11 | Mini Pile 200 x 200 x 3000 S | Rp. 159.000,00 | m' |
12 | Mini Pile 200 x 200 x 3000 D | Rp. 170.000,00 | m' |
Estimasi Biaya Pemasangan Mini Pile
Biaya pemasangan mini pile tentunya bervariasi tergantung pada beberapa faktor, di antaranya:
- Ukuran mini pile
- Kedalaman mini pile
- Jenis tanah
- Akses lokasi proyek
- Upah tenaga kerja di daerah setempat
Secara umum, perkiraan biaya pemasangan mini pile per titik atau per meter adalah sebagai berikut:
Biaya Material
- Besi tulangan: Rp7.000-Rp10.000 per kg
- Beton ready mix: Rp800.000-Rp1.000.000 per m3
- Pipa casing: Rp300.000-Rp500.000 per batang, tergantung diameter dan ketebalan
Biaya Tenaga Kerja
Upah buruh: Rp100.000-Rp150.000 per hari kerja
Operator alat berat: Rp150.000-Rp200.000 per hari kerja
Upah mandor: Rp200.000-Rp300.000 per hari kerja
Biaya Sewa Alat Berat
- Excavator: Rp800.000-Rp1.500.000 per hari sewa
- Crawler crane: Rp1.500.000-Rp2.500.000 per hari sewa
Biaya Lainnya
- Transportasi material dan peralatan: Rp500.000-Rp1.000.000
- Biaya mobilisasi alat berat: Rp1.000.000-Rp2.000.000
- Biaya tak terduga 10-15% dari total biaya
Dengan estimasi komponen biaya di atas, total biaya pemasangan mini pile bisa mencapai Rp1.000.000-Rp2.000.000 per titik atau Rp500.000-Rp1.000.000 per meter. Tentu saja angka ini bersifat indikatif, biaya aktual bisa lebih rendah atau lebih tinggi tergantung kondisi proyek.
Studi Kasus
Contoh proyek gedung atau jembatan yang menggunakan mini pile sebagai pondasi:
Gedung Bertingkat di Jakarta
Sebuah gedung perkantoran 15 lantai di kawasan bisnis Jakarta Selatan menggunakan pondasi mini pile untuk menopang berat bangunan. Dengan kondisi tanah lunak dan tinggi bangunan yang signifikan, dipilih mini pile karena kemampuannya menahan beban vertikal dengan baik pada tanah bermasalah.
Total terpasang lebih dari 300 titik mini pile berdiameter 30 cm dan panjang 18 meter untuk menahan beban gedung. Pemasangannya dilakukan dengan metode boring, dimana lubang dipancangkan terlebih dahulu ke dalam tanah sebelum tiang konkrit dicor di dalamnya. Proses pemancangan memakan waktu sekitar 3 bulan.
Setelah mini pile terpasang, dilanjutkan dengan pengecoran pile cap sebagai pengikat keseluruhan tiang pondasi serta kolom-balok-pelat lantai di atasnya. Pondasi mini pile terbukti sangat efektif dalam mendukung stabilitas gedung bertingkat tinggi ini.
Jembatan Layang di Surabaya
Jembatan layang di Surabaya dengan panjang 500 meter menggunakan pondasi mini pile untuk menyangga jembatan. Kondisi tanah yang kurang stabil serta desain jembatan dengan bentang lebar membutuhkan pondasi tiang pancang yang kuat.
Digunakan mini pile berdiameter 40 cm dan ditanam hingga kedalaman 25 meter untuk menopang pilar-pilar jembatan. Total terpasang lebih dari 500 titik mini pile pada sisi jembatan dengan jarak berkisar 4-5 meter. Proses pemancangannya memakan waktu sekitar 4 bulan.
Dengan menggunakan mini pile, konstruksi jembatan layang dapat berjalan lancar. Pondasi mini pile terbukti mampu menahan beban jembatan dan memberikan stabilitas pada struktur baja diatasnya. Jembatan layang ini kini telah beroperasi dengan baik berkat dukungan pondasi mini pile.
Tips Memilih Kontraktor Mini Pile
Dalam memilih kontraktor mini pile, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar mendapatkan kontraktor yang kompeten dan berpengalaman:
- Pastikan kontraktor memiliki izin dan sertifikasi yang valid dalam pelaksanaan pekerjaan mini pile. Ini menjamin mereka telah memenuhi standar keahlian tertentu.
- Periksa pengalaman kontraktor dalam mengerjakan proyek mini pile sejenis. Semakin banyak pengalaman, semakin mengetahui teknik pelaksanaan yang tepat.
- Perhatikan metode kerja yang ditawarkan. Kontraktor yang bagus akan mengusulkan metode kerja terbaik berdasarkan kondisi lapangan.
- Mintalah referensi dari klien sebelumnya. Ini bisa menjadi bukti kualitas dan reputasi kontraktor.
- Pastikan kontraktor memiliki tenaga ahli teknik mini pile yang kompeten dan bersertifikasi. Ini menjamin kualitas teknis pekerjaan.
- Periksa apakah kontraktor memiliki peralatan yang memadai dan dalam kondisi baik untuk pelaksanaan mini pile.
- Pilih kontraktor yang transparan dalam urusan biaya dan kontrak kerja. Hindari kontraktor yang mencurigakan.
- Pastikan kontraktor memiliki program K3 yang baik untuk menjaga keselamatan pekerja dan lingkungan sekitar.
Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, kita bisa mendapatkan kontraktor mini pile yang benar-benar kompeten dan terpercaya dalam mengerjakan proyek kita.
Perawatan Mini Pile
Mini pile merupakan struktur tiang pancang dalam konstruksi bangunan yang berfungsi sebagai pondasi. Agar mini pile tidak cepat rusak dan dapat bertahan lama, ada beberapa cara perawatan yang perlu dilakukan:
- Lakukan pemeriksaan berkala setiap 6 bulan sekali untuk memantau kondisi mini pile. Periksa apakah ada retakan atau kerusakan pada badan mini pile. Pastikan tidak ada penurunan tanah disekitar mini pile.
- Jaga agar area sekitar mini pile tetap kering dan tidak tergenang air. Keadaan basah yang berkepanjangan dapat mempercepat korosi pada badan mini pile. Saluran air disekitar pondasi harus lancar.
- Bersihkan kotoran, lumut atau jamur yang menempel pada badan mini pile. Kotoran tersebut dapat menghambat sirkulasi udara dan membuat mini pile lembab. Gunakan sikat kawat atau water jet cleaner untuk membersihkannya.
- Cat ulang badan mini pile secara berkala, minimal 2 tahun sekali. Cat berfungsi melindungi badan mini pile dari kerusakan akibat korosi dan cuaca. Gunakan cat khusus untuk besi/baja.
- Perbaiki retakan atau kerusakan kecil pada mini pile secepatnya. Jangan biarkan kerusakan menjadi parah dan menyebabkan mini pile tidak berfungsi. Lakukan pengelasan pada retakan atau pasang lempengan baja penguat pada bagian yang rusak.
- Jika terjadi penurunan tanah atau pergeseran mini pile, segera konsultasikan dengan ahli geoteknik. Mereka akan memberikan solusi perbaikan seperti menambah jumlah mini pile atau memasang tiang pancang baru di area kritis.
Dengan perawatan berkala dan berkesinambungan, umur mini pile dapat bertahan puluhan tahun. Mini pile yang terawat dengan baik akan menjamin stabilitas dan keamanan bangunan diatasnya.
Regulasi Terkait
Dalam melaksanakan proyek konstruksi menggunakan mini pile di Indonesia, ada beberapa peraturan dan standar teknis yang perlu diperhatikan, di antaranya:
- 2847:2019 SNI tentang Persyaratan Beton Struktural untuk Bangunan Gedung
- 7656:2012 SNI tentang Tata cara perancangan geoteknik
- 8460:2017 SNI tentang Persyaratan beton pracetak dan beton pratekan
- 3242:2008 SNI tentang Konstruksi tiang pancang
- 1729:2015 SNI tentang Spesifikasi untuk Bangunan Gedung Baja Struktural
- 1727:2013 SNI tentang Beban minimum untuk perancangan bangunan gedung dan struktur lain
- 2847:2019 SNI tentang Persyaratan Beton Struktural untuk Bangunan Gedung
Selain standar nasional di atas, pelaksanaan konstruksi mini pile biasanya mengacu pada standar internasional seperti ACI (American Concrete Institute) 318 Building Code Requirements for Structural Concrete dan ASCE (American Society of Civil Engineers) 7 Minimum Design Loads and Associated Criteria for Buildings and Other Structures.
Untuk memastikan keamanan dan mutu konstruksi, sangat penting bagi kontraktor maupun pengawas proyek untuk memahami dan menerapkan peraturan dan standar teknis terkait dengan benar. Konsultasi dengan tenaga ahli struktur dan geoteknik juga mutlak diperlukan. Dengan demikian, proyek konstruksi mini pile dapat berjalan sesuai standar dan menghasilkan bangunan yang kokoh serta aman.
Baca juga : Harga Box Culvert
Kesimpulan
Mini pile merupakan solusi yang tepat untuk memperkuat pondasi pada berbagai proyek konstruksi. Dengan keunggulan seperti biaya yang lebih murah dan pelaksanaan yang lebih cepat dibandingkan tiang pancang biasa, mini pile sangat efektif untuk menangani masalah pondasi di area yang padat pemukimannya.
Dari sisi biaya, harga mini pile lebih murah karena tidak memerlukan alat berat besar untuk pengeboran. Biaya mini pile biasanya Rp300.000-Rp800.000 per batang, tergantung kedalaman dan diameter tiang.
Untuk mendapatkan hasil maksimal, penting memilih kontraktor mini pile yang profesional dan berpengalaman. Pastikan kontraktor bisa memberikan desain dan rekomendasi mini pile yang tepat sesuai kondisi lapangan. Kontraktor yang baik juga akan melakukan uji kualitas tiang secara berkala selama proses pemasangan.
Dengan menerapkan mini pile, proyek konstruksi bisa hemat waktu dan biaya dengan hasil yang maksimal. Konsultasikan dengan ahli teknik pondasi untuk mendapatkan desain mini pile paling ideal bagi proyek Anda.
Tags: Mini Pile
Harga Mini Pile Tiang Pancang dan Estimasi Biaya Pemasangan
Dilihat | 595 kali |
Diskusi | Belum ada komentar |
Produk Terkait
Kanstin beton adalah bahan bangunan yang terbuat dari campuran semen Portland atau bahan perekat hidrolis sejenisnya, air, dan agregat dengan atau tanpa bahan tambahan membentuk massa padat. Kanstin beton banyak digunakan dalam konstruksi bangunan seperti trotoar, saluran air, pondasi, dan lainnya. Produk kanstin beton memiliki kekuatan yang baik, tahan lama, dan relatif murah. Namun, harga… selengkapnya
*Hubungi KamiRCP Pipa Beton (Reinforced Concrete Pipe) atau pipa beton bertulang merupakan pipa yang terbuat dari campuran semen, agregat halus, agregat kasar, dan besi tulangan. Pipa beton banyak digunakan untuk keperluan drainase dan irigasi karena memiliki kekuatan yang tinggi dan tahan lama. Ada beberapa jenis pipa beton yang dibedakan berdasarkan ukurannya, yaitu: Pipa beton ukuran kecil… selengkapnya
*Hubungi KamiPagar panel beton precast adalah pagar yang terbuat dari beton pracetak dengan pola, ukuran dan ketebalan tertentu. Pagar jenis ini biasanya diproduksi di pabrik dengan cetakan khusus, kemudian diangkut dan dipasang di lokasi proyek. Model pagar jenis ini sangat populer digunakan baik untuk keperluan rumah tinggal, gedung komersial, maupun proyek konstruksi besar. Beberapa kelebihan dari… selengkapnya
*Hubungi KamiBeton Precast U Ditch mulai banyak dicari seiring dengan maraknya pembangunan jalan dan perbaikan selokan baik di desa maupun di kota. U Ditch sendiri merupakan saluran beton yang berbentuk mirip dengan huruf U, yang mana jika Anda hendak membelinya tentunya harus mengetahui informasi perkembangan harga u ditch sekarang. Dalam pemasangan u ditch bisa secara terbuka… selengkapnya
*Hubungi KamiRoad barrier beton adalah pembatas yang terbuat dari beton pracetak atau beton cor setempat. Fungsi utamanya adalah untuk mengarahkan lalu lintas kendaraan dan memberi perlindungan kepada pengguna jalan. Road barrier beton bermanfaat untuk: Memisahkan lajur jalan, terutama pada jalan bebas hambatan seperti jalan tol. Mencegah kendaraan menabrak bahu jalan atau menyimpang dari jalur yang seharusnya…. selengkapnya
*Hubungi KamiBox culvert adalah saluran air yang terbuat dari beton bertulang pracetak yang berbentuk kotak. Box culvert biasanya digunakan untuk mengalirkan air dibawah jalan atau rel kereta api. Ukuran Box culvert bervariasi dari ukuran kecil hingga ukuran besar. Pada artikel ini akan dibahas mengenai harga box culvert beton precast beserta ukuran dan dimensinya. Selain itu juga… selengkapnya
*Hubungi KamiSumur resapan beton precast adalah salah satu solusi penampungan air hujan yang ramah lingkungan. Sumur resapan bertujuan menampung sekaligus meresapkan air hujan ke dalam tanah, sehingga dapat mengurangi limpasan air permukaan dan mencegah banjir. Artikel ini akan membahas secara detail mengenai sumur resapan beton precast, mulai dari kelebihan, cara kerja, ukuran, estimasi biaya, hingga cara… selengkapnya
*Hubungi KamiPaving block adalah salah satu bahan konstruksi yang umum digunakan untuk penutup permukaan tanah, seperti halaman, jalan dan trotoar. Material paving block terbuat dari campuran semen, pasir dan air yang dicetak menjadi ukuran-ukuran tertentu. Paving block banyak digunakan untuk penutup jalan, halaman rumah, taman, garasi, kolam renang dan area publik seperti taman kota. Selain kuat… selengkapnya
*Hubungi Kami
Belum ada komentar, buka diskusi dengan komentar Anda.