Beranda » Beton Precast » Harga Sumur Resapan Beton Precast Ukuran dan Dimensi
click image to preview activate zoom

Harga Sumur Resapan Beton Precast Ukuran dan Dimensi

Stok Tersedia
Kategori Beton Precast

Jangkauan

Jabodetabek
Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi

Jawa Barat
Cirebon, Bandung, Cimahi, Sumedang, Garut

Jawa Tengah
Semarang, Demak, Kendal, Salatiga, Purwokerto, Solo
Yogyakarta, Bantul, Sleman

Jawa Timur
Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Mojokerto
Madiun, Kediri
Malang, Batu, Blitar

Tentukan pilihan yang tersedia!
INFO HARGA
Silahkan menghubungi kontak kami untuk mendapatkan informasi harga produk ini.
Pemesanan lebih cepat! Pesan Sekarang
Bagikan ke

Harga Sumur Resapan Beton Precast Ukuran dan Dimensi

Sumur resapan beton precast adalah salah satu solusi penampungan air hujan yang ramah lingkungan. Sumur resapan bertujuan menampung sekaligus meresapkan air hujan ke dalam tanah, sehingga dapat mengurangi limpasan air permukaan dan mencegah banjir.

Artikel ini akan membahas secara detail mengenai sumur resapan beton precast, mulai dari kelebihan, cara kerja, ukuran, estimasi biaya, hingga cara pemasangannya. Dengan demikian pembaca dapat memperoleh informasi lengkap seputar sumur resapan sebelum memutuskan untuk membuatnya.

Kelebihan Menggunakan Sumur Resapan Beton Precast

Salah satu kelebihan utama menggunakan sumur resapan dari beton precast adalah kuat dan tahan lama. Hal ini karena sumur jenis ini dibuat di pabrik dengan mengikuti standar tertentu, bukan dibuat secara manual di lokasi.

Beton precast dibuat dengan komposisi semen dan agregat yang tepat sehingga menghasilkan beton dengan kekuatan tinggi. Selain itu proses pembuatannya juga dilakukan secara konsisten di pabrik menggunakan mesin dan cetakan khusus.

Dengan kualitas beton yang terjaga serta minimnya cacat produksi, sumur resapan precast memiliki umur pakai yang lebih lama dibanding sumur resin atau pasangan batu. Sumur jenis ini mampu bertahan puluhan tahun dengan perawatan berkala yang benar.

Keunggulan lain sumur precast adalah kedap air. Dengan adanya sambungan antar cincin beton yang rapat, rembesan air dari tanah sekitar dapat diminimalisir sehingga volume tampungan sumur terjaga.

Cara Kerja Sumur Resapan Beton Precast

Sumur resapan bekerja dengan menampung air hujan yang jatuh di atap, halaman, atau area sekitar rumah kemudian mengalirkannya ke dalam tanah.

Sumur resapan dibuat dari beton precast berongga dengan lubang-lubang pada dinding beton. Lubang ini berfungsi seperti saringan, sehingga air hujan akan meresap masuk ke dalam tanah secara perlahan melalui lubang-lubang tersebut.

Dengan demikian, air hujan tidak langsung menggenangi permukaan tanah. Proses penyerapan air ini juga membantu mengurangi risiko banjir dan genangan air.

Ukuran dan Dimensi

Sumur resapan umumnya dibuat dengan diameter 1-2 meter dan kedalaman 5-10 meter, tergantung kebutuhan. Diameter sumur resapan biasanya antara 1-2 meter agar air dapat mengalir dengan lancar. Semakin besar diameter, semakin banyak air yang bisa diserap. Namun diameter yang terlalu besar juga akan menyulitkan proses pembuatan.

Sementara kedalaman sumur resapan umumnya 5-10 meter. Kedalaman ini diperlukan agar air dapat meresap ke lapisan tanah yang lebih dalam. Jika tanah keras, maka sumur resapan perlu dibuat lebih dalam lagi agar air dapat terserap dengan baik ke lapisan tanah.

Dengan diameter 1-2 meter dan kedalam 5-10 meter, diharapkan sumur resapan mampu menampung dan menyerap air hujan dengan optimal sehingga dapat mencegah genangan dan banjir di lingkungan sekitar.

Bahan-bahan

Sumur resapan precast umumnya dibuat dari campuran beberapa bahan utama, yaitu:

  • Beton – Bahan utama pembuatan sumur resapan. Beton yang digunakan biasanya beton bertulang dengan kuat tekan rata-rata 30 MPa. Penggunaan beton bertulang bertujuan agar sumur resapan lebih kokoh dan tahan lama.
  • Pasir – Merupakan salah satu agregat halus pada campuran beton. Pasir berfungsi mengisi rongga antar butir semen sehingga menghasilkan beton yang padat dan kokoh. Ukuran butir pasir untuk sumur resapan berkisar 0,15-5 mm.
  • Kerikil – Bahan agregat kasar pada campuran beton. Kerikil berfungsi memberi kekuatan pada beton dan mengurangi penyusutan. Jenis kerikil yang digunakan biasanya berukuran 5-20 mm.
  • Semen – Bahan pengikat utama pada campuran beton. Semen yang umum digunakan adalah semen portland tipe 1. Perbandingan semen biasanya sekitar 15% dari berat campuran beton. Semen inilah yang mengeras dan mengikat campuran beton menjadi padat dan kuat.

Harga Sumur Resapan Beton Precast Ukuran dan Dimensi

Jenis Sumur ResapanBeratHarga
Biopori ∅ 1000 x 500 NR (Non Tulangan)    451,00 IDR Rp. 526.600
Biopori ∅ 1000 x 1000 NR (Non Tulangan)    902,00 IDR Rp. 1.052.600
Biopori ∅ 1000 x 1250 NR (Non Tulangan)  1.163,00 IDR Rp. 1.312.900
Biopori ∅ 1000 x 500 R (Bertulang)    451,00 IDR Rp. 659.350
Biopori ∅ 1000 x 1000 R (Bertulang)    902,00 IDR Rp. 1.317.650
Biopori ∅ 1000 x 1250 R (Bertulang)  1.163,00 IDR Rp. 1.634.000
Biopori ∅ 1500 x 500 R (Bertulang)    368,00 IDR Rp. 1.607.400
Porous ∅ 1000 x 500 R (Bertulang)  1.281,60 IDR Rp. 629.850
Porous ∅ 1000 x 1000 R (Bertulang)    736,00 IDR Rp. 1.260.650
Porous ∅ 1000 x 1250 R (Bertulang)    949,00 IDR Rp. 1.541.850
Porous ∅ 1000 x 500 NR (Non Tulangan)    368,00 IDR Rp. 493.050
Porous ∅ 1000 x 1000 NR (Non Tulangan)    736,00 IDR Rp. 983.250
Porous ∅ 1000 x 1250 NR (Non Tulangan)    949,00 IDR Rp. 1.208.400

Estimasi Biaya Pembuatan

Biaya pembuatan sumur resapan beton precast sangat bervariasi tergantung pada beberapa faktor utama seperti ukuran, kedalaman sumur, dan lokasi pembangunan.

Secara umum, berikut adalah perkiraan biaya pembuatan sumur resapan beton precast:

  • Sumur berdiameter 60 cm dan kedalaman 2 meter: Rp. 4 juta – Rp. 5 juta
  • Sumur berdiameter 80 cm dan kedalaman 3 meter: Rp. 7 juta – Rp. 9 juta
  • dan Sumur berdiameter 100 cm dan kedalaman 4 meter: Rp. 10 juta – Rp. 12 juta

Biaya termasuk pembelian beton precast, penggalian lubang, pemasangan sumur, dan finishing. Biaya bisa lebih tinggi jika lokasi sulit dijangkau seperti daerah perbukitan yang memerlukan alat berat tambahan.

Selain ukuran dan kedalaman, biaya juga dipengaruhi oleh jenis tanah, karena ada beberapa jenis tanah seperti berbatu yang memerlukan galian lebih dalam dan hati-hati. Oleh karena itu, survei lokasi perlu dilakukan terlebih dahulu agar mendapatkan estimasi biaya yang akurat.

Secara keseluruhan, biaya pembuatan sumur resapan beton precast umumnya berkisar antara Rp. 4 juta hingga Rp. 15 jutaan tergantung faktor-faktor di atas. Pastikan untuk mendapatkan estimasi dari kontraktor profesional agar sesuai dengan kondisi dan kebutuhan lokasi.

Baca juga : Harga Bondek di Jakarta

Faktor yang Mempengaruhi Harga

Harga pembuatan sumur resapan beton precast dipengaruhi oleh beberapa faktor utama:

  • Ukuran sumur – Ukuran diameter dan kedalaman sumur akan mempengaruhi volume beton dan bahan yang dibutuhkan. Semakin besar ukuran sumur, semakin mahal harganya.
  • Kedalaman sumur – Semakin dalam sumur resapan, semakin banyak biaya penggalian dan material yang diperlukan. Kedalaman standar adalah 2-5 meter.
  • Lokasi pembuatan – Lokasi pembuatan sumur di daerah perkotaan atau pedesaan akan mempengaruhi ongkos angkut material. Lokasi sulit juga membutuhkan biaya lebih tinggi.
  • Bahan material – Penggunaan beton bertulang, multiplek, pasir, kerikil, semen dan bahan lainnya mempengaruhi biaya. Kualitas bahan yang lebih baik biasanya harga lebih mahal.
  • Tenaga kerja – Pembuatan sumur resapan membutuhkan tenaga ahli seperti tukang, operator excavator, dan lainnya. Harga tenaga kerja terampil lebih mahal.

Secara umum, harga rata-rata pembuatan sumur resapan mulai dari Rp 7.000.000 per meter kedalaman. Semakin dalam dan besar sumurnya, harga makin tinggi. Pilihan bahan berkualitas dan lokasi sulit juga menambah biaya konstruksi.

Perawatan Berkala

Untuk menjaga kinerja dan fungsi sumur resapan beton precast, diperlukan perawatan berkala secara rutin. Salah satu perawatan penting adalah pembersihan lumpur dan sampah yang mengumpul di dalam sumur. Lumpur dan sampah yang mengendap lama-kelamaan dapat menyumbat lubang resapan sehingga mengurangi kapasitas penyerapan air. Selain itu, penumpukan lumpur juga dapat menjadi sarang nyamuk.

Oleh karena itu, pembersihan lumpur dan sampah perlu dilakukan secara berkala, misalnya 3-6 bulan sekali, tergantung tingkat pengendapan dan penumpukan lumpur. Caranya cukup sederhana, yaitu menggunakan timba atau gayung untuk mengambil lumpur dan kotoran yang ada di dasar sumur.

Lumpur hasil pembersihan dapat dibuang ke tempat sampah/pembuangan limbah. Pastikan tidak membuang lumpur ke saluran air atau got karena dapat menyumbat dan menimbulkan genangan.

Dengan melakukan pembersihan berkala, sumur resapan beton precast dapat berfungsi optimal dalam menampung dan meresapkan air hujan ke dalam tanah. Sehingga manfaatnya untuk mengurangi genangan dan banjir dapat terjaga dengan baik.

Pemasangan Sumur Resapan

Pemasangan sumur resapan perlu dilakukan dengan benar agar dapat berfungsi maksimal. Berikut langkah-langkah pemasangan sumur resapan beton precast:

Menggali Lubang

Lubang digali dengan diameter 120-150 cm dan kedalaman 150-200 cm. Ukuran lubang disesuaikan dengan ukuran sumur resapan yang akan dipasang. Pastikan lubang digali ditanah kosong yang memungkinkan air meresap ke dalam tanah.

Memasang Sumur Resapan

Setelah lubang selesai digali, masukkan sumur resapan beton precast secara perlahan. Posisikan agar rata dengan permukaan tanah. Jaga agar tidak miring atau tergeser.

Mengisi Pasir dan Kerikil

Isi bagian bawah sumur resapan dengan lapisan pasir dan kerikil setinggi 30-50 cm. Ini akan membantu proses peresapan air ke dalam tanah.

Menutup Sumur

Tutup bagian atas sumur dengan penutup beton. Bersihkan bagian dalam sumur dari tanah, pasir atau kotoran yang tersisa agar air dapat mengalir dengan lancar ke dalam sumur.

Baca juga : Harga RCP Pipa Beton

Kesimpulan

Sumur resapan beton precast merupakan solusi efisien untuk menampung dan menyerap air hujan ke dalam tanah. Dengan menggunakan beton precast, sumur resapan menjadi lebih kuat dan tahan lama. Selain itu, pemasangan yang lebih cepat dan biaya yang lebih terjangkau menjadi keuntungan utama dibandingkan sumur resapan konvensional.

Beberapa hal penting yang perlu diperhatikan dalam sumur resapan beton precast antara lain:

  • Ukuran dan dimensi harus disesuaikan dengan kebutuhan penampungan air dan kondisi lahan. Semakin besar dan dalam sumur, semakin banyak air yang bisa ditampung.
  • Perlu dilakukan perawatan berkala seperti pembersihan bagian dalam sumur resapan agar fungsi infiltrasi tetap optimal.
  • Pemasangan harus tepat agar air dapat mengalir dengan lancar masuk ke dalam sumur tanpa tergenang di sekitarnya.
  • Biaya pembuatan sumur resapan dipengaruhi beberapa faktor seperti ukuran, kedalaman, bahan, dan lokasi pembangunan.

Dengan memperhatikan berbagai aspek tersebut, sumur resapan beton precast dapat menjadi pilihan bijak untuk pengelolaan air hujan yang efektif dan ramah lingkungan.

Tags:

Harga Sumur Resapan Beton Precast Ukuran dan Dimensi

Dilihat 467 kali
Diskusi Belum ada komentar

Belum ada komentar, buka diskusi dengan komentar Anda.

Silahkan tulis komentar Anda

Produk Terkait

Chat via Whatsapp

Al Kautsar
● online
Idris
● online
Al Kautsar
● online
Halo, perkenalkan saya Al Kautsar
baru saja
Ada yang bisa saya bantu?
baru saja
Produk Quick Order

Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak dibawah: